Selasa, 24 Juli 2012

SUBJECT VERB AGREEMENT

Perhatikaan beberapa kalimat berikut:
ü  I go to the school by bus everyday.
ü  She goes to the school by bus everyday.
ü  The mouse eats the cake on the table.
ü  The mice eat the cake on the table.
ü  The child is playing.
ü  The children are playing.
Penggunaan verb dalam sebuah kalimat harus sesuai dengan subject kalimat tersebut. Ini yang dimaksud dengan subject-verb agreement. Hal ini sering menjebak seseorang ketika mengerjakan tes TOEFL. Perhatikan rumus-rumus berikut:

Subject yang dipisahkan dari Verb

Subjectsingular + [preposition phrase] + verbsingular
Subjectplural + [preposition phrase] + verbplural

beberapa kata yang selalu diikuti oleh singular verbs dan singular pronouns
û  Any + singular noun
û  Some + singular noun
û  every
û  Each
û  anybody
û  Nobody
û  Somebody
û  Everybody
û  Either
û  Anyone
û  No one
û  Someone
û  Everyone
û  Neither
û  Anything
û  Nothing
û  Something
û  Everything

Note: either dan neither adalah singular jika tidak diikuti dengan or dan nor
Contoh:
ü  Everybody who brings the ticket can enter the room.
ü  Anybody who has not paid the ticket should buy the ticket on the locket first.
ü  If either of them has not takes a break now, they won’t be able to finish their work.

None/no

None dan no dapat diikuti oleh verb plural maupun singular, tergantung noun yang mengikuti none.

None + of the + noncount noun + verbsingular
None + of the + count nounplural + verbplural

Contoh:
ü  None of the milk in the bottle has been drunk.
ü  None of the students have finished the homework.

No + singular noun/noncount noun + verbsingular
No + plural noun + plural verb

Contoh:
ü  No student is out of classroom.
ü  No students are out of classroom.

Either/neither

Ketika dalam kalimat either/neither diikuti oleh or/nor, verb yang digunakan dapat berupa verb singular atau plural tergantung noun yang mengikuti or/nor (singular/plural noun).

Either/neither + noun + or/nor + nounsingular + verbsingular
Either/neither + noun + or/nor + nounplural + verbplural

Contoh:
ü  Either Rob or his friends are going to school today.
ü  Either Rob or his friend is going to school today.
ü  Neither Rick nor his brother likes sport.
ü  Neither Rick nor his sisters like sport

Collective nouns

Collective nouns adalah kata yang menunjukkan sekelompok benda (noun) dalam bentuk singular, sehingga verb yang mengikutinya juga dalam bentuk singular.

Congress
Family
Group
Committee
Class
Organization
Team
Army
Club
Crowd
Goverment
Jury
Majority
Minority
Public
Note: majority dapat berupa singular atau plural. Jika berdiri sendiri berarti singular, jika diikuti plural noun berarti plural.
Contoh:
ü  The majority wants to come in the ceremony tonight.
ü  The majority of the students want to come in the ceremony tonight.
ü  The committee has decided new rules for this year.
ü  The family is going to vacation this holiday.
ü  The team plays football every week.
Beberapa kata berikut menunjukkan sekelompok binatang.

Flock of birds, sheep
Herd of cattle
Pack of dogs
School of fish
Pride of lions.

Contoh:
ü  The flock of birds is flying over the sea.
ü  The herd of cattle is eating at the field.
ü  A school of fish is swimming across the water fall.
Collective nouns yang mengindikasikan time, money, dan measurements juga diikuti oleh singular verb.
ü  Thirty-seven dollars is not enough to pay those pants.
ü  Forty minutes is too long to finish the job.
ü  Three miles is too far to walk.
A number of/the number of
A number of diikuti oleh plural noun dan plural verb, sedangkan the number of diikuti oleh plural noun dan singular verb.

A number of + nounplural + verbplural
The number of + nounplurar + verbsingular

ü  A number of students are going back from vacation.
ü  The number of days in January is thirty one.
A number of menunjukkan jumlah, yang berarti plural. The number of menunjukkan angka.
Nouns yang selalu berupa plural
Kata benda (nouns) berikut selalu berbentuk jamak (plural) dan tidak pernah dapat berubah menjadi bentuj tunggal (singular), sehingga verb yang mengikuti adalah verb plural. Kecuali ditambahkan pair of sebelumnya.

Scissors
Trousers
Shorts
Glasses
Pants
Pliers
Jeans
Tweezers
Tongs

Contoh:
ü  The pants on the table are yours.
ü  A pair of pants on the table is yours.

There is/there are

There + is/was/has been + singular subject + ...
There + are/were/have been + plural subject + ...


Contoh:
ü  There is a bottle of milk on the table.
ü  There was an accident last week.
ü  There have been a number of people looking for you.
ü  There are a lot of books at the library.

BENTUK / POLA KALIMAT DALAM BAHASA INGGRIS

Normal sentence pattern in english

I and my friends(Subject) learn(verb) english(complement) everyday(modifier)

SUBJECT

Subject adalah orang (person), atau benda (thing) yang melakukan suatu perbuatan/pekerjaan (action) di suatu kalimat, biasanya terletak sebelum kata kerja (verb). Dalam bahasa inggris, subject harus ada di dalam sebuah kalimat. Subject dapat berupa satu kata (single word) atau dapat juga berupa frase (nounphrase).
ü  Andy walks to the school.
ü  Milk is healty for body.
ü  The beautiful picture is yours. (nounphrase)

VERB

Verb adalah kata yang selalu mengikuti subject atau setelah subject, yang menunjukkan suatu kegiatan/aktivitas/pekerkaan dalam sebuah kalimat. Verb dapat berupa satu kata (single word) atau dapat juga berupa frase (verbphrase). Verbphrase terdiri dari satu atau lebih auxiliaries dan satu verb utama. Bentuk verb, single word atau verb phrase tergantung dari te nses yang berlaku di kalimat tersebut.
ü  He likes reading.
ü  They leave me alone.
ü  I have been living at this house for ten years. (verb phrase)
ü  He is writting a letter. (verb phrase)

COMPLEMENT

Complement adalah kata yang melengkapi verb. Secara umum complement terletak setelah verb ketika kalimat berupa kalimat aktif (active voice). Complement tidak dapat diawali oleh preposition. Complement menjawab pertanyaan what? atau whom?
ü  The student brought books yesterday to the school. (what did the student bring?)
ü  Karen is driving a new motorcycle. (what is Karen driving?)
ü  He asked his girlfriend to come. (whom did he ask to come?)

MODIFIER

Modifier menunjukkan waktu (time), tempat (place), atau cara (manner) dalam melakukan kegiatan (verb).  Modifier dapat berupa adverb atau adverbial phrase.

COMPARISONS (KALIMAT PERBANDINGAN)

Comparisons menunjukkan tingkat perbedaan berdasarkan adjectives dan adverbs. Atau dapat juga menunjukkan tingkat persamaan.

I.        EQUAL COMPARISONS

Equal comparisons menunjukkan persamaan (equality) dua benda/subjek.

Rumus: subject + verb + as + adjective/adverb + as + noun/pronoun

Note: dalam kalimat negative, terkadang dapat juga menggunakan so untuk menggantikan as.
Contoh:
ü  I am as tall as my brother.
ü  I am not as tall as my brother. -atau dapat juga- I am not so tall as my brother.

Note: pronoun yang digunakan setelah as adalah subject pronouns.
Contoh:
ü  Frank is as old as I. Kalimat yang salah: frank is as old as me.
ü  Her mom is as pretty as she. Kalimat yang salah: Her mom is as pretty as her.

Contoh untuk equal comparisons:
ü  Your story is as boring as her story. (adjective)
ü  My car runs as fast as yours. (adverb)
ü  She cooks as well as her mother. (adverb)
ü  She is as smart as her sister. (adjective)

Selain menggunakan verb + as + adjective/adverb + as, equal comparisons dapat juga diungkapkan dengan menggunakan the same.

Rumus: subject + verb + the same + (noun) + as pronoun/noun

Contoh:
ü  My home is as big as his. My home is the same size as his. (as big as sama artinya dengan the same size as)
ü  His exam grade was the same as hers. (tidak memerlukan keterangan noun)

Equal Comparisons dengan menggunakan Nouns

Rumus: subject + verb + as + many/much/little/fer + noun + as + noun/pronoun

Note: pastikan menggunakan determiner yang benar di suatu kalimat berdasarkan countable atau noncountable dari noun/pronoun yang diperbandingkan.
Contoh:
ü  She earns as much knowledge as her sister.
ü  I have as little money as my sister.

II.      UNEQUAL COMPARISONS

Jenis comparisons ini menunjukkan dua hal/benda/subjek yang dibandingkan memiliki perbedaan tingkat perbandingan diantaranya, salah satu lebih tinggi atau lebih rendah. Dalam kalimat ditunjukkan dengan penambahan -er,more, atau less di adjective atau adverbnya. Seperti: faster, slower, more beautiful, dll. Namun terdapat beberapa adjective/adverb yang memeiliki bentuk irregular dalam menunjukkan unequal comparisons, seperti better, worse, dll.

Rumus:   
 subject + verb + adjective/adverb + er + than +noun/pronoun.
 Subject + verb + more/less + adjective/adverb + noun/pronoun.

Terdapat beberapa catatan dalam menggunakan -er, more, less.
1.       Penambahan -er digunakan untuk adjective/adverb yang memiliki satu atau dua suku kata. (thicker, colder, quiter)
2.       More digunakan pada adjective/adverb yang memiliki suku kata lebih dari dua. (more beautiful, more important)
3.       More digunakan pada adjective/adverb yang berakhiran -ed, -ful, -ing, -ish, dan -ous­. (more useful, more boring, more cautious)
4.       Menggandakan huruf terakhir dari adjective/adverb yang berakhiran satu huruf konsonan dan memiliki satu vokal(vowel). (bigger, redder, hotter)
5.       Adjective/adverb yang berakhiran huruf konsonan -y, ubah menjadi ­–i dan kemudian tambahkan ­–er.(happier, drier)

Note: additional -er di adjective/adverb dalam comparisons sentences memiliki arti yang sama dengan more (lebih), sehingga keduanya tidak mungkin dapat digunakan bersamaan di dalam sebuah kalimat. Contoh: more smarter, more higher, more longer
Unequal comparisons dapat ditambahkan kata much atau far sebelum comparive form (adjective+er/more+adjectiv, etc) dalam sebuah kalimat yang berarti penekanan.
ü  Franks pants are far cheaper than Dons.
ü  His salay is much bigger than her salary.

Unequal Comparisons menggunakan Nouns

Rumus: subject + verb + more/fewer/less + noun + than + noun/pronoun

Note: fewer digunakan untuk countable noun, less digunakan untuk noncountable noun.
Contoh:
ü  I have more money than he.
ü  April has fewer days than March.

III.    SUPERLATIVE


IV.   MULTIPLE NUMBER COMPARATIVES

Contoh: dua kali lebih banyak, tiga kali lebih banyak, dll.

Rumus: subject + verb + number multiple + as + much/many + (noun) + as + noun/pronoun

Contoh:
ü  The red car costs twice as much as the blue car.
ü  We have three times as much money as they.
Note: kalimat berikut salah; twice more than.

V.     DOUBLE COMPARISONS

Kalimat yang memiliki dua bentuk perbandingan (comparisons), terdiri dari dua klausa.

Rumus:
the + comparative + subject + verb + the + comparative + subject + verb
the + more + subject + verb + the + comparative + subject + verb

contoh:
ü  The faster you ride your car, the sooner you will arrive to your home.
ü  The harder you speak, the easier we understand.
Irregular comparatives and superlatives
Terdapat beberapa adjectives dan adverbs memiliki bentuk comparative dan superlative yang khusus (irregular)

ARTICLE A, AN AND THE

Article a, dan an

Article a, dan an hanya dapat mengawali singular count nouns yang berarti satu/sebuah. A, dan an dapat digunakan dalam statement yang bersifat general/umum, statmen yang bermakna belum jelas atau memperkenalkan suatu subject yang belum disebutkan sebelumnya dalam sebuah kalimat.
ü  A professor is smart. (statemen umum – semua professor itu pintar)
ü  I hit a man when walking. (seorang pria yang tidak dikenal)
Article a digunakan pada kata yang diawali dengan suara konsonan (consonant sound), sedangkan article an digunakan pada kata yang diawali dengan suara vokal (vowel sound).
Contoh kata yang menggunakan article a
ü  House – They just bought a house in the city.
ü  Uniform – Every stundent in that school must wear a uniform.
Contoh kata yang menggunakan article an
ü  Hour – I have been wathing movie for an hour.
ü  Umbrella – You should bring an umbrella.

Article the

Sedangkan article the digunakan dalam statement yang bermakna khusus/spesifik terhadap suatu subject, atau mengindikasikan sesuatu yang telah menjadi pengetahuan umum.
ü  The girl in the park was my girlfriend. (bermakna spesifik – pengucap dan pendengar mengetahui gadis yang dimaksud)
ü  The moon always appears in the night. (general statement – hanya ada satu bulan)
Article The tidak dapat digunakan pada semua kata, berikut panduan dalam menggunakan article the dalam suatu kalimat.
Menggunakan article the pada:
o   Oceans, rivers, seas, gulfs, plural lakes
Contoh: the Red Sea, the Atlantic Ocean, the Persian Gulf, the Great lakes
o   Mountains
Contoh: the Rocky Mountains, the Andes
o   Eart, moon
o   The earth, the moon
o   Schools, colleges, universities berbentuk frase yang diawali dengan kata school
Contoh: the University of Florida, the College of Arts and Sciences
o   Ordibal numbers sebelum nouns
Contoh: the First Date, the Second Program
o   Wars (kecuali World Wars)
Contoh: the Crimean War, the Cold War
o   Countries yang terdiri dari dua kata atau lebih
Contoh: the United States, the Central African Republic
o   Historical documental
Contoh: the Constitution, the Magna Carta
o   Ethnic groups
Contoh: the Indiants, the Aztecs

TENSES

Tenses secara sederhana dapat diartikan bentuk-bentu waktu. Dalam bahasa inggris terdapat peraturan-peraturan atau susunan struktur kalimat atau bentuk kata (V1,V2,V3,V-ing, dsb) berbeda yang digunakan berdasarkan bentuk waktunya. Saya yakin kita telah sangat mengerti dengan pengertian ini, karena telah kita dapatkan secara berulang-ulang sejak SLTP, bahkan SD mungkin untuk beberapa sekolah unggulan, hingga kuliah. Namun pada kenyataanna masih banyak diantara kita yang masih belum paham mengenai pengertian masing-masing tenses dan kegunaannya, kapan kita menggunakan simple tenses, past tenses, past perfect continuous tenses, dsb. Bahkan mungkin jenis-jenisnya saja kita masih susah untuk mengingatnya. Tidak percaya? Coba jawab pertanyaan saya, ada berapa banyak macam atau jenis tenses? 16, angka itu yang akan muncul di kepala kita karena itu yang diajarkan di pendidikan formal.
Berdasarkan bentuk waktunya, tenses dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu present atau waktu sekarang, past atau waktu lampau, dan future atau waktu yang akan datang. Berdasarkan jenis kegiatannya tenses dibagi menjadi 4, yaitu simple, continuous, perfect, dan, perfect continuous. Lihat tabel berikut untuk mengetahui berapa jumlah tenses yang sebenarnya.


PAST (V2)
PRESENT (V1)
FUTURE (will + V)
SIMPLE
(S + V)
Simple Past
S + V2 + O
Simple Present
S + V1/s/es + O
Simple Future
S + Will + V1 + O
CONTINUOUS
(S + BE + Ving)
Past Continuous
S + Was/Were + Ving + O
Present Continuous
S + am/is/are + Ving + O
Future Continous
S + Will be + Ving + O
PERFECT
(S + Have + V3)
Past Perfect
S + Had + V3 + O
Present Perfect
S + Have/Has +V3 + O
Future Perfect
S + Will Have + V3 + O
PERFECT CONTINUOUS
(S + Have been + Ving)
Past Perfect Continuous
S + Had been + Ving + O
Present Perfect Continuous
S + Have/Has been + Ving + O
Future Perfect Continuous
S + Will Have been + Ving + O

Note:
·         Tabel tersebut dapat sangat membantu kita dalam menghafal “rumus-rumus” tenses. Karena kita tidak perlu menghafal semuanya, kita hanya perlu mengetahui kolom (past, present, future) dan baris (simple, continuous, perfect, dan, perfect continuous) dan kemudian “mengalikannya” (kolom x baris).
·         Auxiliary verb:
you, they, we = were             I, he, she, it = was
I = am                                            you, they, we = are           he, she, it = is
I, you, they, we = have          he, she, it = has
·         Untuk bentuk future, verb yang mengikuti atau setelah will selalu dalam bentuk Verb1 murni, tidak ditambah s/es, tidak berubah menjadi V2, V3 atau Ving. Karena will pada dasarnya merupakan “modal auxiliary (kata kerja bantu modal)” yang rumusnya adalah Modal + V1.

past future tensenya mana?”. Mungkin pertanyaan itu yang akan muncul jika anda menjawab 16 tenses. Berdasarkan pengamatan saya, 16 tenses hanya muncul pada buku-buku grammar lokal, sedangkan buku-buku grammar terbitan luar (negaranya native speakernya bahasa inggris) tenses hanya terdapat 12, past future tenses merupakan bentuk dari conditional sentences. Kita akan benar-benar paham ketika membahas conditional sentences di bab berikutnya.

 I.          PRESENT TENSES
A.   Simple Present Tense
Rumus: Subject + Verb1/s/es + ...
Fungsi:
1.       Mengindikasikan kegiatan yang dilakukan pada saat ini (present) untuk beberapa kata kerja berikut ini
know
belive
hear
see
smell
wish
understand
hate
love
like
want
sound
have
need
appear
seem
taste
own

Contoh:
ü  I understand about tenses now.
ü  We want to get dinner right now, do you want to join?
ü  The cake tastes wrong. I do not want it again.
Note: kata kerja diatas hampir tidak pernah digunakan dalam bentuk continuous/progressive
2.       Mengindikasikan kegiatan yang sudah menjadi kebiasaan (habitual action).
Contoh:
ü  The students always go to school by bus.
ü  Budi usually drinks a glass of milk in the morning.
3.       Simple present juga dapat mengindikasikan kejadian yang sudah menjadi sesuatu yang umum (general fact)
Contoh:
ü  the sun always rises from east

B.     Present Continuous Tense
Rumus: Subject + be (am/are/is) + Verb-ing + ...
Fungsi:
1.       Present continuous mengindikasikan kejadian yang sedang terjadi saat ini (present), namun tidak berlaku untuk kata kerja yang disebutkan sebelumna (know, believe, heare, understand, dsb).
Contoh:
ü  I am studying grammar righ now.
Doni is eating a cake now.
2.       Selain itu juga dapat mengindikasikan kejadian atau aktivitas di masa depan (future tense)
Contoh:
ü  Ririn and andi are getting married next month.
ü  I am going to german for study next year.
Note: penggunaan present continuous untuk menunjukkan kejadian di masa yang akan datang, digunakan ketika kejadian atau aktivitas itu memiliki kepastian yang lebih jelas. Contoh, ketika saya mengucapkan “i am getting married next month” itu berarti saya benar-benar akan menikah bulan depan. Akan berbeda ketika saya mengucapkan “i will get married”, itu hanya berarti saya akan menikah suatu saat, tapi belum merupakan suatu rencana yang jelas dan belum pasti.

C.    Present Perfect Tense
Rumus:
Subject + Has/Have + Verb3 + ...
Fungsi:
1.       Mengindikasikan kejadian yang telah terjadi yang tidak jelas waktu terjadinya (complete action). Atau kejadian yang baru saja selesai.
Contoh:
ü  My friend has already arrived in the airport.
ü  Anton has just eaten the cake.
2.       Mengindikasikan kejadian yang terjadi lebih dari sekali (repeat action).
Contoh:
ü  Dono has come late to the class four times this month.
3.       Mengindikasikan kejadian yang terjadi di masa lampau (past) dan masih terjadi atau berlangsung hingga sekarang (present).
Contoh:
ü  Dwi has lived in semarang for 4 years. (Dwi masih di semarang hingga saat ini)
ü  Novi has studied at UNDIP since 2006. (Now novi still studies at UNDIP).
Penggunaan since/for:
For diikuti durasi waktu: for 3 hours, for 4 months, dsb.
Since diikuti waktu awal mulai: since 1998, since five o’clock, since january, dsb.
Adverb yet dan already: already digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang telah terjadi atau baru saja terjadi, sedangkan yet digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang belum terjadi atau bentuk negatif dari past perfect (hasn’t happened) di waktu yang tidak dijelaskan (unspecified time).
Cont oh:
ü  They have already finished their paper test.
ü  Joni hasn’t tak en shower yet.

D.   Present Perfect Continuous Tense
Rumus: subject + have/has + been + verb-ing + ...
Fungsi: Mengindikasikan kejadian yang terjadi di masa lampau (past) dan masih terjadi atau berlangsung hingga sekarang (present). Penggunaan tense ini sama dengan penggunaan present perfect tense pada fungsi no 3 diatas.
Contoh:
ü  santi has been working in her campus for one year. (now she still works there)
ü  bulan has been studying in france since 2010. (she is still studying there now)

II.          PAST TENSES
E.    Simple Past Tense
Rumus: Subject + Verb2 + ...
Fungsi: mengindikasikan suatu kejadian yang terjadi di masa lampau dan tidak ada hubungannya dengan masa sekarang.
Contoh:
ü  I came late to school yesterday.
ü  She went to her uncle in the village last holiday.

F.    Past Continuous Tense
Rumus: Subject + was/were + Verb-ing + ...
Fungsi:
1.       Mengindikasikan kejadian yang sedang terjadi di masa lampau.
Contoh:
ü  Dina was swimming on the beach last week.
ü  They were playing basketball yesterday.
2.       Mengindikasikan kejadian yang sedang terjadi di masa lampau yang kemudian dipotong oleh kejadian lain.
Rumus:
a.       when + subject1 + simple past tense + subject2 + past continuous tense
Contoh: When Andi came to budi’s house, Budi was sleeping.
b.      subject1 + past continuous tense + when + subject2 + simple past tense
Contoh: Sinta was washing her cloths when Ana called her.
3.       Mengindikasikan dua kejadian yang sedang terjadi di waktu yang sama di masa lalu.
Rumus:
a.       while + subject1 + past continuous tense + subject2 + past continuous tense
Contoh: while rini was watching television rina was doing her homework.
b.      subject1 + past continuous tense + while + subject2 + past continuous tense
Contoh: Tono was playing football while Tini was painting the sea.

G.   Past Perfect Tense
Rumus: Subject + had + Verb3 + ...
Fungsi:
1.       Suatu kejadian yang terjadi sebelum kejadian lain di masa lampau (past); biasanya terdapat dua kejadian dalam satu kalimat.
Rumus:
a.       Subject + past perfect tense + before + subject + simple past tense
Contoh: Chris had gone to the market before he went home.
b.      Subject + simple past tense + after + Subject + past perfect tense
Contoh: Chris went home after he had gone to the market.
c.       Before + subject + simple past tense + Subject + past perfect tense
Contoh: Before Chris went home, he had gone to the market.
d.      After + subject + past perfect tense + subject + simple past tense
Contoh: After Chris had gone to the market, he went gome
Adverb yang biasanya digunakan dalam past perfect tense diantaranya berfore, after, atau when.
Note: Adverb When dapat menggantikan adverb after dan before tanpa harus mengubah rumus diatas dengan tanpa merubah arti kalima. Kita dapat mengetahui kejadian mana yang lebih dahulu terjadi dengan melihat penggunaan past perfect tense dalam suatu kalimat.
2.       Mengindikasikan kejadian yang sedang berlangsung di waktu lampau (past), namun telah berhenti sebelum masa kini (present).
Contoh: she had studied for three years before got the title as a doctor.

H.   Past Perfect Continuous
Rumus: subject + had + been + verb-ing ...
Fungsi: Mengindikasikan kejadian yang sedang berlangsung di waktu lampau (past), namun telah berhenti sebelum masa kini (present) (sama dengan past perfect tense poin ke 2).
Contoh: Don had been living in Paris for eight years before he moved to Munchen.

III.            FUTURE TENSES
I.      Simple Furute Tense
Rumus: subject + will + verb1 + ...
Fungsi: mengindikasikan kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang.
Contoh:
ü  I will go to Bali next holiday.
ü  She will learn English at Pare next month.
ü  He will play football after finishing his class.
ü  I am going to get dinner with my girlfriend tonight.
Note:
Pada penggunaan will, tidak pernah diikuti penambahan s/es meskipun subjeknya he, she, atau it. Karena will adalah Kata Kerja Bantu Modal.
Future tense juga dapat menggunakan bentuk present continuous.

J.     Future Continuous Tense
Rumus: subject + will + be + verb-ing +...
Fungsi: mengindikasikan kejadian yang akan sedang terjadi di masa yang akan datang.
Contoh:
ü  She will be doing TOEFL Test tomorrow.
ü  I will be swimming this afternoon.

K.    Future Perfect Tense
Rumus: subject + will + have + verb3 + ...
Fungsi:
1.       mengindikasikan kejadian yang akan selesai terjadi di masa depan. Atau hasil (result).
Contoh:
ü  I will have finished my study by the end of this year.
ü  She will have graduated from University by the time she get the great job.
2.       Mengindikasikan kejadian yang akan terjadi berulang-ulang  di masa yang akan datang (repeated action).
Contoh:
ü  You will have gotten many lessons while study in University.
ü  The kid will have fallen many times from the bicycle while he tries to ride it.
Note: dalam future perfect tense selalu menggunakan have setelah will. Tidak pernah menggunakan has.

L.     Future Perfect Continuous Tense
Rumus: subject + will + have + been + verb-ing + ...
Fungsi: mengindikasikan kejadian yang akan sedang terjadi dan selesai di masa yang akan datang. Biasanya menggunakan durasi waktu dalam penggunaannya.
Contoh:
ü  The teacher will be teaching tomorrow, he will have been teaching for four hours.
ü  We will have been living here for ten years by the end of this year.